SEMUT ADA JUGA YANG PUNYA NALURI MENJAJAH

Semut adalah binatang kecil yang hebat. Mereka hidup berkelompok. Kelompok yang disebut koloni ini bisa terdiri dari ribuan semut lho. Koloni ini sudah terorganisir dengan baik. Sepertinya lebih baik koloni semut dibanding negara yang dikelola manusia tapi banyak korupsinya.
Begitu procot menetas, sudah ada semut pekerja yang akan membawa telur-telur itu, memeliharanya dan mengasuh anak-anak semut sampai menjadi dewasa. Kalo begitu harus ada lagi satu istilah di semut pekerja ini ya, yaitu Semut Bidan. Setujuu?


Nah, di koloni semut, semua anggota punya tugas yang jelas. Semut betina awalnya bersayap, semut jantan juga bersayap, lalu mereka kawin di angkasa (mungkin istilahnya yang cocok: kawin madu). Tapi setelah kawin yang menyenangkan itu, semut jantan mati. (Waduh, berat jadi semut jantan: sekali kawin, setelah itu mati. Hayo, siapa yang berani?)
Semut betina kemudian melepas sayapnya, mencari dan membuat sarang untuk bertelur. Tugas semut betina yang kemudian disebut Semut Ratu ini hanya bertelur. Begitu telurnya keluar, sudah ada semut lain yang siap memindahkan telur-telur itu. Telur itu akan dipeliharanya sampai menetas, sampai menjadi semut dewasa. Nah, semut-semut yang memelihara telur dan mengasuh anak ini disebut semut pekerja.


Semut pekerja ini ada juga yang tugasnya mencari makanan. Ada juga yang tugasnya menjaga keamanan. Semut security ini disebut Semut Prajurit. Semut Prajurit bisa dibedakan dengan capit yang lebih besar. Jenis semut tertentu, semisal semut rangrang, menggigit sangat menyakitkan. Di masyarakat Sunda dikenal ada semut Tataman (semut apa tuh istilah nasionalnya?). Semut Tataman ini kalau menggigit bisa membuat anak menangis. Dan bila yang digigitnya orang dewasa bisa membuat ia ngumpet (maksudnya ngumpet untuk nangis hihi....)
Semut penjajah sedang mengangkut telur-telur hasil rampokannya. 

Sebegitu hebatnya kan koloni semut? Tapi meski semut itu dikenal pekerja keras, ada juga lho jenis semut yang malas, lalu pamer kekuatan dengan menjajah jenis semut lainnya. Semut penjajah ini awalnya menyerang koloni semut lainnya. Mereka merampas telur-telur, lalu membawanya ke sarang mereka. 
Inilah hasilnya, telur-telur semut yang dirampas itu setelah menetas jadi semut pekerja, percis romusha atau kerja rodi jaman dulu. Wow, kalau begitu harus ada yang mengingatkan mereka....

Telur-telur itu setelah menetas pasti merasa sarang itu adalah koloni mereka. Padahal mereka dipekerjakan sebagai pencari makanan, menggali terowongan, memelihara kebersihan sarang, melayani tuannya, dsb. Entahlah, apakah mereka meniru manusia atau manusia yang meniru mereka. Yang jelas, harus diusulkan kepada bangsa semut untuk segera membentuk PKK (Persatuan Koloni-Koloni), semisal PBB gitu hehe (kurrraaangng luccuu...).




Sumber foto : WWP Tigaraksa & Binatang Merayap Elex Media

Subscribe to receive free email updates:

2 Responses to "SEMUT ADA JUGA YANG PUNYA NALURI MENJAJAH"

  1. info yang bermanfaat ditunggu kunjungan baliknya http//yanawardhana.blogspot,com

    ReplyDelete

Terimakasih sudah berkunjung, semoga bermanfaat :), jangan lupa tinggalkan jejak....