YANG PENTING SEHAT

diari jalan-jalan
30 menit berjalan tanpa henti terpaksa GAGAL karena ini: selfie.
Kata mutiara:
Olahraga membuat Anda lebih anggun. Jika Anda berolahraga, Anda berjalan seolah-olah jalanan itu milik  Anda – dengan kebanggaan dan keluwesan. (Sophia Loren, akris).

Apapun profesi Anda, syarat pertamanya adalah SEHAT. Untuk meyakini kalimat seperti itu kami memulai olah raga. Untungnya hidup di desa, udara segar dan alam luas untuk berolah raga. Ayah memulainya dengan berjalan kaki di seputar perumahan. Lalu bertambah jauh dengan naik ke kampung tetangga. Lalu ke tepi hutan. Setelah itu kami semua ikut.
“Kita berjalan kaki. Dan JANGAN BERHENTI sebelum 30 MENIT!” begitu kata Ayah yang sekaligus menjadi pemimpin perjalanan meski tanpa dipilih dan banyak diprotes anak buahnya.
Ya, itu semua dikatakan Ayah karena olah raga yang benar adalah teratur dan disiplin. Kita tahu di kota-kota besar banyak orang yang SUSAH melakukan olahraga. Jalanan macet saat berangkat kerja dan pulang kerja, olah raga yang terkesan MAHAL (karena harus ke tempat khusus dan tentunya bayar), membuat orang malas untuk melakukan olah raga. 

“Boro-boro olah raga. Nyampe rumah aja pinginnya segera istirahat.” Begitu kira-kira keluhan seorang teman yang tinggal di Jakarta. 
Maka kami pun berangkat. Pepohonan menghijau, udara segar, pemandangan yang indah, membuat kami kuat berjalan. Tiga puluh menit pertama selesai dilalui tanpa berhenti. HORREEE... semua bersorak. Sudah sepuluh menit dilalui.
Oh iya, rute kali ini agak ke tepi hutan. Tapi dipilih yang Ramah Anak. Jalannya cukup datar dan banyak pepohonan. Maksudnya tanaman palawija yang sedang subur-suburnya. Daun-daun jagung menghijau, kacang-kacangan merambat, buah-buah tomat menguning, bunga ubi ungu menyebar seluas kebun; membuat kami kuat berjalan.
Bunda dan tomat, seperti seperti ikan ketemu cacing hehe...

Dua puluh menit dilalui. Kali ini melalui perkampungan, lalu ke jalan raya. Mulailah gangguan untuk mensukseskan 30 MENIT tanpa berhenti semakin kuat. Foto selfi di kebun jagung, bersama bunga-bunga bakung yang merahnya SUBHANALLAH begitu indah, pedagang ketan bakar, tukang ikan hias, dan banyak lainnya. 
Semilir akhirnya dapat tempat selfi, sebuah halaman rumah yang penuh bunga bakung merah mekar, wow....

GAGAL deh 30 menit TANPA BERHENTI. Tapi Semilir tersenyum bisa beli ketan bakar, Rakey bahagia dengan dua ekor ikan cupangnya, Bunda ceria bisa membeli tomat merah. Dan Ayah cemberut Hahaha.... SELESAI. 
NB: Maaf ya buat Ayah, Rakey, Rofi, fotonya nggak kepajang. Lain kali aja ya, semoga kita sedang baik hati hehe....


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "YANG PENTING SEHAT"

Post a Comment

Terimakasih sudah berkunjung, semoga bermanfaat :), jangan lupa tinggalkan jejak....